Tenses, Subject Verb Agreement, Pronouns

Sabtu, 23 April 2016



1.      Tenses
a.       Simple Present
Untuk menyatakan kebiasaan, fakta dan peristiwa masa sekarang.
Rumus : (+) s+v1 (-) s+do/does not+v1 (?) do/does+s+v1
Contoh kalimat :
-          Dodit reads a book
-          He doesn’t read a book
-          Does he read a book?
-          Sun rises from east
-          Do you speak Indonesian?
b.      Simple Past
Untuk menyatakan peristiwa masa lampau.
Rumus : (+) s+v2 (-) s+didn’t+v1 (?) did+s+v1
Contoh kalimat :
-          Dodit went to market yesterday
-          I didn’t read a book
-          Did he read a book?
-          He went to school alone yesterday
-          Did you came home last year?
c.       Simple Future
Untuk menyatakan peristiwa yang akan dilakukan masa sekarang.
Rumus : (+) s+will+v1 (-) s+will not+v1 (?) will+s+v1
Contoh kalimat :
-          Dodit will return the book tomorrow
-          I will not buy a car
-          Will you buy a fan?
-          He will buy a car tomorrow
-          Will you sell a car?
d.      Present Continuous
Untuk menyatakan peristiwa atau tindakan yang sedang berlangsung sekarang atau saat pembicaraan berlangsung.
Rumus: (+) s+tobe(am is are)+verb I-ing (–) s+to be not+verb I-ing (?) to be+s+ verb I-ing
Contoh kalimat :
-          She is cooking
-          She is not cooking
-          Is she cooking
-          He is drunking
-          He is not drunking





e.       Present Perfect
Untuk bentuk kata kerja yang meyatakan suatu aksi (action) yang dimulah di masa lalu, dan telah selesai pada waktu tertentu sebelum detik ini (sekarang).
Rumus : Present perfect tense dibentuk dari Subject ditambah auxiliary verb seperti “have” (untuk I, You, They, We) dan “has” (untuk She, He, It) dan ditambah dengan bentuk kata kerja ke-3 atau “Past Participle” (Baik Irregular verb maupun regular verb). Dan Selebihnya dapat ditambah Objek kalimat dan Adverb (Kata keterangan).
Contoh kalimat :
-          They have walked to the cinema.
-          She has not (hasn’t) wanted me coming here.
-          The students have studied physic well.
-          The teacher has not come yet.
-          You have come to the school.
f.       Present Perfect Continuous
Untuk menyatakan tindakan atau peristiwa yang telah selesai dikerjakan pada masa lalu atau baru dimulai pada masa lalu dan masih berlangsung hingga saat ini.
Rumus : (+) S+has/have+been+V1-ing (–) S+has/have not+been+V1-ing
(?) Has/Have+S +been+V1-ing
Contoh kalimat :
-          She has been eating
-          She has not been eating
-          Has she been eating
-          He has been drunking
-          He has not been drunking
g.      Past Perfect
Untuk menyatakan peristiwa atau tindakan yang berlangsang di masa lampau dan telah selesai pada waktu sebelum peristiwa lainnya terjadi.
Rumus : (+) S+had+V-3 (–) S+had not+V-3 (?) had+S+V-3
Contoh kalimat :
-          The taxi had left
-          The taxi had not left
-          Had the taxi left?
-          The car had right
-          The car had not right
h.      Past Continuous
Untuk menyatakan peristiwa tau tindakan yang terjedai pada waktu tertentu di masa lalu
Rumus : (+) S+was/were+Verb-ing (–) S+was/were not+Verb-ing
(?) was/were+S+Verb-ing
Contoh kalimat :
-          I was studying last nite
-          They were not studying last nite
-          Was she studying  last nite
-          He was playing last day
-          She was studying last nite
i.        Past Perfect Continuous
Untuk menyatakan suata peristiwa atau tindakan dengan lama waktu tertentu yang telah selasai pada waktu tertentau pada masa lampau
Rumus : (+) S+had+been+Verb-ing(–) S+had not+been+Verb-ing
(?) Had+S+been+Verb-ing
Contoh kalimat :
-          They had been studying
-          They had not been studying
-          Had they been studying?
-          They had been playing
-          The had not been playing
j.        Future Perfect
Untuk menyatakan peristiwa atau tindakan yang akan sudah selesai pada suatu waktu pada masa mendatang.
Rumus kalimat : (+) S+will+have+V-3 (–) S+will not+have+V-3
(?) Will+S+have+V-3
Contoh kalimat:
-          They will have studied
-          They will not have studied
-          Will they be studied?
-          They will have played
-          They will not have played
k.      Future Continuous
Untuk menyatakan peristiwa atau tindakan yang akan sedang terjadi pada suatu waktu tertentu pada masa mendatang
Rumus kalimat : (+) S+will be+Verb-ing (–) S+will not be+Verb-ing
(?) Will+S+be+Verb-ing
Contoh kalimat :
-          She will be studying
-          She will not be studying
-          Will she be playing
-          He will be playing
-          He will not be playing
l.        Simple Past Future
Untuk menyatakan peristiwa atau tindakan yang akan dilakukan yang terjadi di masa lalu
Rumus kalimat :
Menggunakan would (+) S + would + V-1 (–) S + would not + V-1
(?) would + S + V-1
Menggunakan going (+) S + was/were + going to + V-1
(–) S + was/were not + going to + V-1 (?) Was/were + S + going to + V-1
Contoh kalimat :
-          They would attend to this seminar
-          They were not going attend to this seminar
-          Would they attend

m.    Past Future Continuous
Untuk menyatakan peristiwa atau yang akan sedang dilakukan atau akan sedang terjadi pada masa akan datang ketika berada di masa lalu.
Rumus kalimat : (+) S + would/should + be + Verb-ing (–) S + would/should not + be + Verb-ing (?) Would/should + S + be + Verb-ing?
Contoh kalimat :
-          They would be studying
-          They would not be studying
-          Would he be studying?
n.      Past Future Perfect
Untuk menyatakan  peristiwa atau tindakan yang akan telah dilakukan pada masa lampau
Rumus kalimat : (+) S + would/should + have + V-3 (–) S + would/should + not + have + V-3 (?) Would/should + S + have + V-3
Contoh kalimat :
-          Dian would have eaten
-          Dian would not have gone
-          Would she have gone?
o.      Future Perfect Continuous
Untuk menyatakan peristiwa atau tindakan yang telah berlagsung sekian lama pada waktu tertenatu pada masa yang akan datang.
Rumus kalimat : (+) S + will + have + been + Verb-ing (–) S + will not + have + been + Verb-ing (?) Will + S + have + been + Verb-ing
Contoh kalimat :
-          Doni will have been eating
-          Doni will not have been eating
-          Will they have been eating?
p.      Past Future Perfect Continuous
Untuk menyatakan peristiwa atau tindakan yang akan sudah berlangsung dalam waktu lama pada durasi waktu tertentu di masa lalu.
Rumus kalimat : (+) S + would/should + have + been +  V-ing
(–) S + would/should + not + have + been +  V-ing (?) Would/should + S + have +  been + V-ing
Contoh kalimat :
-          Dian would have been sleeping
-          Dian would not have been sleeping
-          Would she have been sleeping?





2.      Subject Verb Agreement simply means the subject and verb must agree in number. This means both need to be singular or both need to be plural.
Subject-verb agreement berarti kesesuain verb (kata kerja) dan subjek. Ingat bahwa subject dan verb dalam sebuah kalimat harus sesuai (agree). Subjek yang tunggal (singular subject) harus bertemu dengan kata kerja tunggal pula (singular verb); subjek jamak (plural subject) harus bertemu dengan kata kerja yang jamak (plural verb).
-          Basic  Subject-verb Agreement
a)    The elevator works very well.
b)   The elevators work very well.
c)   My friend lives in Bandung.
d)   My friends live in Bandung.
Penjelasan:
·         Verb + -s/-es: untuk orang ke tiga tunggal dalam present tense
Work-works, live-lives
·         Noun + -s/-es: jamak (plural)
Elevator-elevators, friend-friends
-          Subject-verb agreement: menggunakan ungkapan jumlah 
a)      Some of the book is good.
b)      Some of the books are good.
c)      A lot of the equipment is new.
d)      A lot of my friends are here.
Penjelasan:
Kebanyakan ungkapan kuantitas, bentuk kata kerja ditentukan oleh kata benda (pengganti benda) yang mengikuti kata “of.” Contohnya:
Di (a) some of + kata benda tunggal (book) = kata kerja tunggal (is).
Di (b) some of + kata benda jamak (books) = kata kerja jamak (are).
Di (c) a lot of + kata benda tak dapat dihitung = kata kerja tunggal (is).
Di (d) A lot of + kata benda jamak = kata kerja jamak (are).




-          Subject-verb agreement: menggunakan there + to be
a)      There are thirty-three students in my class.
b)      There is a student in the class.
c)       There are seven continents.
d)      There is a book on the shelf.
e)      There are some books on the shelf.
f)       There is some books on the shelf.
Penjelasan:
Ingat bahwa subjek dari kalimat yang didahului “there” adalah setelah kata kerja. Pada contoh  (a) subjeknya adalah thirty-three students (BUKAN THERE).

-          Subject-verb agreement: yang tak beraturan
a)      The United States is big.
b)      The Philippines consists of more than 7,000 islands.
Penjelasan:
Kadang sebuah proper noun (The United States, The Philippines) yang berakhir –s adalah tunggal. Pada contoh di atas, jika subjeknya (The United States atau The Philippines) diubah ke sebuah pronoun (kata ganti), pronoun tunggal“it” yang digunakan (bukan pronoun jamak “they”) karena bendanya (The United States atau The Philippines) berbentuk tunggal.
c)       The news is interesting
Penjelasan:
News berbentuk tunggal.
d)      Mathematics is easy for her.
Penjelasan:
Mata pelajaran yang berakhir –ics berbentuk tunggal, contoh lain adalahphysics.
e)      Diabetes is an illness.
Penjelasan:
Beberapa penyakit tertentu yang berakhir –s adalah tunggal: diabetes, measles, mumps, rabies, rickets, shingles.



3.      Pronoun

KATA GANTI SUBJEK (SUBJECT PRONOUNS)
Kata ganti subjek menggantikan kata benda yang merupakan subjek dari sebuah kalimat. Pada orang ke 3, kata ganti subjek sering digunakan untuk menghindari pengulangan nama subjek.

CONTOH
I am 21.
You seem unhappy.
Julian is upset, and he wants Sisca to apologize.
This wardrobe is old. It needs to be replaced.
They aren’t going.
We don’t like apple pie.

KATA GANTI OBJEK (OBJECT PRONOUNS)
Kata ganti objek digunakan untuk menggantikan kata benda yang menjadi objek dalam kalimat langsung maupun tidak langsung.

CONTOH
·         Bring the box to me.
·         The principal wants to talk to you.
·         Julian is hurt because Bagas pushed him.
·         Rama recieved a message from her last night.

KATA SIFAT KEPUNYAAN (POSSESSIVE ADJECTIVES (DETERMINERS))
Possessive adjectives tidak dapat ganti, tetapi determiners dapat diganti. Hal ini lebih baik dipahami pada saat yang sama dengan pronouns karena mereka mirip dalam bentuk kalimatnya dengan possessive pronouns. Possessive adjektif berfungsi sebagai adjektif, sehingga mereka muncul sebelum kata benda yang mereka ubah. Mereka tidak menggantikan kata benda sebagai kata ganti do.



CONTOH
·         Did mother find my shoes?
·         Mrs. Alfred wants to go to your house.
·         Salmon will fix his bike this weekend.

KATA GANTI KEPEMILIKAN/POSSESSIVE PRONOUNS
Possessive pronouns menggantikan possessive nouns  baik sebagai subjek atau objek kalimat. Karena kata benda yang digantikan tidak muncul dalam kalimat, maka konteks dari kata benda yang tidak kelihatan itu harus jelas.

CONTOH
·         This box is mine.
·         Yours is not black.
·         These dress are not hers.
·         That bike is ours.

 KATA GANTI REFLEKSIF & INTENSIF/REFLEXIVE & INTENSIVE PRONOUNS
Kata ganti refleksif dan intensif adalah kelompok kata yang sama tetapi mereka memiliki fungsi yang berbeda dalam sebuah kalimat.
Kata ganti refleksif merujuk kembali ke subjek kalimat karena subjek juga merupakan objek langsung maupun tidak langsung. Hanya beberapa jenis kata kerja yang dapat di- reflexive-kan. Kita tidak dapat menghapus kata ganti refleksif dari kalimat karena akan menyebabkan tata bahasa kalimat yang tersisa menjadi salah.

CONTOH
·         I told myself to stay out of it.
·         You watch yourself on the TV?
·         The car crash itself into my office!
·         Juliet can take care of themselves.



KATA GANTI INTENSIF
Menekankan pada subjek kalimat. Mereka bukanlah obyek dari suatu tindakan. Kata ganti intensif selalu dapat dihapus dari kalimat tanpa mengubah makna kalimat tersebut secara signifikan, meskipun penekanan pada subjek akan dihapus. Kata ganti intensif dapat ditempatkan langsung setelah subjek kalimat, atau di akhir kalimat.

CONTOH
·         She made this soup myself.
·         The principal himself pardoned Benjamin.
·         The test itself wasn’t difficult, but the time allocation is.
·         We would like to finish the job before August ourselves.
·         They themselves told us the lost money wasn’t a big problem.